INI DIA, 5 HAL YANG HARUS DIKUASAI BUSINESS OWNER

www.ritakana.com

Menyimak data yang tersaji di laman milik kemenkeu RI tentang peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam kebangkitan perekonomian nasional menimbulkan satu kesadaran akan besarnya tantangan yang harus dihadapi oleh para pegiat ekonomi. 

Hantaman pandemi tak urung juga menyapu usaha-usaha mikro yang sedang mulai tumbuh. Dahsyatnya, ternyata kuatnya perekonomian nasional sangat ditopang oleh UMKM ini. 

Menurut data Kementerian Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) tahun 2018, jumlah pelaku UMKM sebanyak 64,2 juta atau 99,99% dari jumlah pelaku usaha di Indonesia. Tak heran jika terpukulnya sektor ini mengakibatkan pertumbuhan negatif di angka -5,3% pada triwulan ll tahun 2020.

Kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional (PDB) sebesar 61,1%, dan sisanya yaitu 38,9% disumbangkan oleh pelaku usaha besar yang jumlahnya hanya sebesar 5.550 atau 0,01% dari jumlah pelaku usaha. UMKM tersebut didominasi oleh pelaku usaha mikro yang berjumlah 98,68% dengan daya serap tenaga kerja sekitar 89%. Sementara itu sumbangan usaha mikro terhadap PDB hanya sekitar 37,8%.

Dan fakta yang lebih mencengangkan adalah daya serap tenaga kerja UMKM sendiri sebanyak 117 juta pekerja atau 97% dari daya serap tenaga kerja dunia usaha. Dengan kondisi seperti inilah perekonomian Indonesia saat ini terhindar dari chaos yang sempat dikhawatirkan akan terjadi ketika awal pandemi.

Jika demikian adanya, maka perhatian bagi dunia UMKM layak menjadi prioritas. Beruntung pemerintah saat ini sudah banyak melakukan terobosan guna membantu pertumbuhan UMKM melalui berbagai program baik berupa insentif, bantuan permodalan, maupun pelatihan-pelatihan melalui berbagai dinas terkait.

UMKM harus tumbuh. Jika skala kecil saja perannya demikian besar, terbayang seberapa besar potensinya jika kemudian tumbuh menjadi sebuah usaha yang besar.

5 Kuasa Business Owner

Salah satu ilmu yang layak, bahkan harus diketahui para pelaku usaha adalah tentang 5 Kuasa Business Owner, yaitu:

1. Money

Kemampuan pemilik bisnis membaca kondisi keuangan bisnisnya adalah sebuah keharusan. Bukan sekedar agar meminimalkan kemungkinan terjadinya kebocoran, namun kemampuan mengetahui posisi keuangan akan membuat seorang pemilik bisnis bisa mengambil langkah yang tepat bagi pertumbuhan bisnisnya. 

Apakah sebuah usaha itu siap ekspansi, atau ambil strategi bertahan, atau juga waktunya berinvestasi, semua itu membutuhkan kemampuan pemilik bisnis membaca neraca keuangannya. Alangkah fatalnya, jika sebuah bisnis dengan keuangan minus lalu karena ketidaktahuan si pemilik memutuskan untuk investasi atau ekspansi. Yang terjadi bisnis akan makin berdarah-darah sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, hehe. Nah, kalau mau bicara lebih dalam tentang ini boleh berguru kepada Coach Salim, pakar finansial syariah.

2. Legal Drafting

Poin yang masuk dalam legal drafting antara lain akad-akad perjanjian dengan pegawai, aturan-aturan tentang hak dan kewajiban. Tidak boleh lagi seorang pemilik usaha yang sudah mulai memiliki karyawan hanya menjalankan usaha dengan saling percaya. Aturan-aturan, kesepakatan-kesepakatan harus tertulis dan diketahui bersama. 

Selain itu juga aspek legal perusahaan, ijin usaha, ijin operasi, dan lain sebagainya, harus sah dan legal.

Jika poin ini kendor, di masa yang akan datang bisa jadi akan menimbulkan  keributan dan kegoncangan.

3. Quality of Product

Adalah sesuatu yang fatal ketika seorang pemilik bisnis tidak mengetahui tentang kualitas produknya sendiri. Meski sudah ada karyawan, seorang business owner tetap harus menjadi orang yang paling tahu mengenai produk yang dihasilkan. 

Apakah kualitasnya sudah sesuai standar, apakah sampai kepada konsumen dalam keadaan yang seharusnya. Karena dari ini dia akan mengetahui seberapa efektif dan efisien organisasi bisnisnya berjalan.

4. Partner

Partnership adalah salah satu hal yang terpenting dalam pengembangan organisasi bisnis. Menjaga baik-baik partner bisnis berarti juga menjaga bisnis milik kita sendiri. 

5. Research and Development

Bagian ini adalah bagian dapur perusahaan, yang akan menjadi otak bagi pertumbuhan dan perkembangan bisnis. Sudah pasti business owner harus menguasainya, karena dari sini perusahaan akan dapat terus terjaga dalam kondisi blue ocean. (Diambil dari buku Sukses Membangun Bisnis dengan Grounded Strategy by Coach Fahmi hal.300 - 304).

UMKM harus bangkit. Siapa sepakat?

Grounded Business Coaching angkatan emas 50

Held by Coach Fahmi